Prolog
“Hati-hati teman
Hati-hati teman
Langkah depan mu bukan sebarangan..”
……………………………..
Ikhlas bukan sekadar melakar kata
Bukan sekadar senyum simpul tanpa bicara
Racun riak bisa beriringan kerja-kerja
Allah..
Mana pergi hati yang Kau beri
Mana pergi jiwa kental yang Kau didiki
Mana pergi jasad tentera fikrah sufi
Sekali alpa..dunia selimutkan aku
Sekali lalai..nafsu rebahkan aku
Sekali ikhlas hilang..seluruhnya hilang dari ku
Aku tercari-cari imanku
Aku tercari-cari jiwa jundiku
Aku tercari-cari amal faham ikrarku
lalu aku buka kembali lembaran usang baiahku padamu
debu yang melekat padanya perlahan aku sapu
mengurai sorotan waktu aku ralit dengan cintamu
aduh aku rasai diri ini kotor
betapa telah aku engkar
pada janji dan ikrar
yang aku lafazkan sewaktu padaMu aku hampir
Allah...
demiMu, aku koyakkan ikrar lama yang aku telah aku calari
demiMu, aku bina kembali atasnya sebuah ikrar murni
demiMu, aku toreh namaMu hati ini agar tiada ruang cinta lain sesekali
demiMu ya Allah.
hanya demiMU.
TUAN HABIB
No comments:
Post a Comment